A 5-metre iron bar is to be produced. The bar may not deviate by more than 1 mm from its stated length. Write a specification for the bar’s length x in metres: (a) by using a double inequality; (b)...

A 5-metre iron bar is to be produced. The bar may not deviate by more than 1 mm from its stated length. Write a specification for the bar’s length x in metres: (a) by using a double inequality; (b) with the aid of an absolute-value sign


LINGKUNGAN SAAT INI UNTUK BISNIS DAN ISU-ISU SOSIAL LINGKUNGAN SAAT INI UNTUK ETIKA BISNIS DAN ISU-ISU SOSIAL NAMA: TRIAYUNITAS NIM: 205020200111077 KELAS: PENGANTAR BISNIS BG Suatu perusahaan yang ingin bertahan dalam jangka waktu yang lama disarankan memperhatikan etika bisnis, standar pelaksanaan, dan nilai moral yang mengatur tindakan dan keputusan dalam lingkungan kerja. Selain itu, bisnis juga harus mempertimbangkan sejumlah isu sosial , termasuk bagaimana keputusan akan mempengaruhi lingkungan, karyawan, dan pelanggan. . Isu-isu ini merupakan inti dari tanggung jawab sosial, yang tujuan utamanya adalah meningkatkan kesejahteraan masyarakat. KHAWATIRAN AKAN PERMASALAHAN ISU ETIKA DAN SOSIAL LINGKUNGAN ETIS KONTEMPORER Etika bisnis saat ini mendapatkan perhatian besar. Perusahaan menyadari bahwa mereka harus bekerja lebih keras untuk memperoleh kepercayaan masyarakat umum dan banyak yang menghadapi tantangan seperti etika dan tanggung jawab sosial seolah-olah kelangsungan hidupnya bergantung pada hal tersebut. Tiga Pendekatan Etika Dan Tanggung Jawab Sosial: Berpartisipasi dalam filantropi korporasi tradisional Mengantisipasi dan mengelola risiko Mengidentifikasi peluang untuk menciptakan niai dengan melakukan hal yang benar Dalam lingkungan bisnis daat ini, individu dapat membuat perubahan dalam ekspektasi dan perilaku yang beretika. Ketika seluruh pekerja menunjukkan prinsip pribadi yang beretika atau tidak beretika, ekspektasi dan tindakan orang-orang bekerja untuk dan dengan mereka dapat berubah. INDIVIDU MEMBUAT PERUBAHAN PRAKONVENSIONAL KONVENSIONAL PASCAKONVENSIONAL PERKEMBANGAN ETIKA INDIVIDU Mempertimbangkan keinginan dan kebutuhan dalam mengambil keputusan Menyadari dan bertindak berdasarkan respons mereka akan kewajiban terhadap pihak lain. Mampu beralih dari sekadar kepentingan diri dan kewajiban dari pihak lain, tetapi juga lebih mempertimbangkan kebutuhan masyarakat DILEMA ETIKA DALAM PEKERJAAN Dalam dunia bisnis, kadang harus menimbang etika keputusan yang tidak hanya mempengaruhi masa depan diri sendiri, tetapi mungkin juga masa depan rekan kerja, perusahaan dan pelanggan. Hal ini menimbulkan kesulitan untuk membedakan antara apa yang benar dan apa yang salah ketika kebutuhan dan kekhawatiran berbagai pihak saling bertentangan. Setiap keputusan dapat menghasilkan konsekuensi yang tidak menyenangkan dan manfaat positifnya harus dievaluasi. KONFLIK KEPENTINGAN KEJUJURAN DAN INTEGRITAS Muncul ketika pelaku bisnis dihadapkan dengan situasi di mana suatu tindakan menguntungkan satu individu atau satu kelompok berpotensi merugikan pihak lain. Hal ini terkait perilaku karyawan yang berhubungan dengan kejujuran dan integritas. Karyawan yang memiliki integritas akan berkomitmen terhadap prinsip etika dalam situasi bisnis. LOYALITAS VERSUS KEBENARAN WHISTLE BLOWING Pelaku bisnis mengharapkan karyawan agar loyal dan memberikan yang terbaik bagi kepentingan perusahaan. Namun, ketika kebenaran tidaklah mendukung, akan terjadi konflik etika antara loyalitas atau kebeneran. Ketika individu menghadapi tindakan yang tidak etis atau melanggar hukum di tempat kerja, apa tindakan yang akan diambil. Whisle blowing adalah cara karyawan untuk mengungkat praktik perusahaan yang melanggar hukum BAGAIMANA PERUSAHAAN MEMBENTUK KODE ETIK Keputusan yang dbuat oleh perusahaan sangat dipengaruhi oleh standar etika yang ditetapkan dalam perusahaan. Perkembangan budaya korporat untuk mendukung etika bisnis terjadi pada empat tingkatan: Kesadaran Beretika Karyawan perlu pedoman perilaku tentang bagaimana harapan perusahaan ketika karyawan merespons masalah etika. Perusahaan melakukan program pelatihan etika dalam bentuk pelajaran interaktif yang dapat diakses karyawan secara online. Pendidikan Etika Tindakan Beretika Setelah mengembangkan perilaku dan pelatihan etika, perusahaan juga harus menyediakan struktur dan pendekatan yang memungkinkan keputusandiubah menjadi tindakan beretika. Kepemimpinan Beretika Harus selangkah lebih depan dan memberikan tanggung jawab untuk menjadi pemimpin beretika bagi setiap karyawan disetiap tingkatan. 9 Tanggung jawab sosial (social responsibiliy) adalah keberterimaan manajemen akan kewajiban untuk mempertimbangkan profit, kepuasan konsumen, dan kesejahteraan sosial secara seimbang dalam mengevaluasi kinerja perusahaan. BERTINDAK SECARA TANGGUNG JAWAB UNTUK MASYARAKAT TANGGUNG JAWAB TERHADAP MASYARAKAT ISU KESEHATAN PUBLIK MENJAGA LINGKUNGAN MENGEMBANGKAN KUALITAS TENAGA KERJA FILANTROPI KORPORAT 11 HAK MERASA AMAN TENTANG PRODUK HAK UNTUK DIBERI INFORMASI PRODUK HAK MEMILIH PRODUK TANGGUNG JAWAB TERHADAP PELANGGAN HAK UNTUK DIDENGAR TANGGUNG JAWAB TERHADAP KARYAWAN KESELAMATAN TEMPAT KERJA ISU KUALITAS HIDUP MEMASTIKAN KESEMPATAN KERJA YANG SAMA KOMISI KESEMPATAN KERJA YANG SAMA DISKRIMINASI USIA PELECEHAN SEKSUAL DAN SEKSISME TANGGUNG JAWAB TERHADAP INVESTOR DAN MASYARAKAT FINANSIAL Badan pemerintah negara bagian dan federal bertanggung jawab melindungi investor dari kejahatan finansial. Di tingkat federal, Komisi Sekuritas dan Mata Uang (Securities and Exchange Committee – SEC) menyelidiki kecurigaan perilaku yang tidak etis atau ilegal yang dilakukan oleh perusahaan yang diperdagangkan secara publik.
May 06, 2022
SOLUTION.PDF

Get Answer To This Question

Related Questions & Answers

More Questions »

Submit New Assignment

Copy and Paste Your Assignment Here